Masa Depan Kedokteran di Era Kecerdasan Artifisial: Kolaborasi Multidisiplin di SIMCO 2025

Masa Depan Kedokteran di Era Kecerdasan Artifisial: Kolaborasi Multidisiplin di SIMCO 2025

Posted May 16, 2025

Ketua Grup Riset Sistem Cerdas, Prof. Siti Nurmaini, menghadiri Sriwijaya Internal Medicine Conference (SIMCO) 2025 sebagai Pembicara Plenary Lecture dengan tema Artificial Intelligence (AI) in Medicine: Driving Innovation Through Multidiciplinary Collaboration, Kamis/16 Mei 2025, di Ballroom Hotel Aryaduta Palembang.

Di depan peserta SIMCO 2025, yang terdiri dari para dokter khususnya spesialis penyakit dalam, Prof. Siti Nurmaini mempresentasikan The Role of AI in Shaping The Future of Medical Sciences. Dalam presentasinya, beliau menyampaikan bahwa AI dapat menirukan proses berpikir manusia seperti memecahkan masalah, mengenali pola, atau membuat prediksi. Namun, AI belum memiliki kesadaran diri, niat, serta pengalaman subjektif (qualia). Artinya, AI tidak benar “mengerti” apa yang dilakukannya. Dokter di masa depan adalah dokter yang mengerti tentang AI. Bagaimanapun, AI adalah pendukung, bukan sebagai pengganti dokter.

Moderator dalam Prelinary Lecture adalah Prof. dr. Ali Ghanie, Sp.PD-KKV, FINASIM, yang merupakan salah satu dokter spesialis penyakit dalam - konsultan kardiovaskular senior. Prof. Dr. dr. Radiyati Umi Partan, SpPD-KR selaku Wakil Rektor III Universitas Sriwijaya, turut menyampaikan materi pada Plenary Lecture SIMCO 2025.